Ubuntu 12.04 LTS mengemas kernel Linux 3.2 dan X.org 7.6, sementara Desktop berbasis Gnome dihiasi dengan antarmuka Unity besutan Canonical. Pengguna edisi LTS dari versi 10.04 (Lucid) yang sebelumnya menggunakan Gnome 2 sebagai desktop, akan dimigrasikan secara otomatis ke Unity pada saat melakukan peningkatan ke Precise Pangolin. Sebagai alternatif, pengguna yang kurang pas dengan Unity dapat memasang sendiri desktop versi Gnome 3.4, KDE 4.8 dan XFCE 4.8 tersedia.


Disisi Server diperkenalkan infrastruktur Metal as a Service (MAAS) dan Juju Charm Store. OpenStack telah diaktualkan dengan versi terbaru Essex. Zentyal dan OpenMPI 1.5 untuk ARM telah ditambahkan ke repositori. Versi 1.0 untuk KVM yang disertakan, telah memungkinkan untuk membangun sebuah mesin virtual didalam sebuah mesin virtual yang ada.
Varian untuk arsitektur ARM yang disediakan oleh Ubuntu, untuk kali pertama mendukung fitur Hardfloat, dan Minimalsystem Ubuntu Core juga telah diporting ke arsitektur ini.
Edisi Kubuntu mengemas Qt 4.8, KDE SC 4.8, Telepathy dan Amarok 2.5 berikut MP3-Shop, seperti juga suit office Calligra yang mulai naik daun. Rekonq sebagai Webbrowser alternatif yang menjadi bagian dari Kubuntu, diklaim pengembangnya lebih cepat dan lebih stabil. Aplikasi OwnCloud telah ditingkatkan dengan menyediakan fitur pemutar musik Streaming. Pengelola paket Muon juga tidak luput dari peningkatan. Sebagai sebuah teknologi Preview tersedia Kubuntu Active berupa USB-Image, yang pada hakekatnya merupakan adaptasi dari Plasma Active, sebagai antarmuka untuk komputer tablet dan sejawatnya.
Edubuntu versi LTS mengganti program pengelola kelas sekolahan iTalc dengan Epoptes, sementara LTSP telah ditingkat ke versi 5.3. Edubuntu juga mendukung Wubi untuk memungkinkan instalasi di Windows. Untuk administrator ditambahkan instalasi vim dan Pastebin, sementara penggunaan Java sama sekali dihindarkan.
Xubuntu menjalani perbaikan tampilan dan kini menggunakan pavucontrol menggantikan xfce4-mixer. Untuk versi 32-Bit digunakan Kernel tanpa dukungan PAE dangan tujuan agar ia juga mampu ngacir di komputer usang dari jaman baheula.
Sebaliknya Ubuntu Studio menyertakan Kernel khusus dengan latensi rendah. Media DVD yang diterbitkan untuk Ubuntu Studio kali inipun seperti keluarga Ubuntu lainnya berupa Live-DVD. Lubuntu, yaitu Ubuntu dengan desktop LXDE juga memperbaiki tampilannya pada versi 12.04 LTS dan menggunakan Pcmanfm 0.9.10 sebagai pengelola berkas. Juga dalam kemasan adalah sebuah Software Center baru, yang dioptimalkan untuk Lubuntu, dan paket Blueman menggantikan gnome-bluetooth. Distro Mythbuntu yang juga menjadi bagian dari keluarga besar Ubuntu, telah meningkatkan software andalannya ke versi MythTV 0.25.
1 comments:
görüntülü.show
whatsapp ücretli show
ZQKRG
Post a Comment